· Kalo oli transmisi buat motor matic, berdasarkan info dari pengujian teman di lab, hampir semua komposisinya adalah oli mesin (yamalube,ahm,SGO) kecuali endurogear (base nya oli mesin tp aditive anti gesekan dikurangi).Pertamina mempunyai kilang base oil group 1 (full mineral) dan group 3 (mineral tp kualitas setara sintetik). 20 Langkah pengeboran lubang yang benar pada mesin bor meja adalah . A. memasang bor - memasang benda - menentukan putaran - Alatpada mesin bubut yang berfungsi untuk membuat alur-alur melingkar lurus atau silang pada bidang permukaan benda kerja bagian luar atau dalam adalah Jawablah pertanyaan berikut dengan baik dan benar!!! 28. Jelaskan langkah kerja menggunakan mesin bubut! Ambil cekam bubut. masukkan bagian pen yang menempel di belakang cekam tersebut Caranyaadalah dengan cara dipreskan pada lubang benda kerja yang sebelumnya sudah dipersiapkan lebih dulu dengan toleransi yang standar. Tirus Jacobs (Jacobs Tapers). model ini memililiki standar ketirusan nomor 0 s.d 33, dengan perbandingan ketirusan sebagaimana pada (tabel 4.4). Tirus jenis ini digunakan pada perlengkapan mesin-mesin bubut Jeniscara mengebor pada mesin bubut Cara mengebor pada mesin bubut itu sendiri dapat dikategorikan dalam 3 jenis pengerjaan (perhatikan gambar). Pengerjaan tersebut meliputi: pengeboran dengan twist drill, adalah pengeboran yang dilakukan pada benda kerja yang masih pejal, jadi pengeboran jenis ini adalah benar-benar pengeboran dari awal. Operasipada mesin bubut ada beraneka ragam : • pembubutan • pengeboran • pengerjaan tepi • penguliran • pembubutan tirus • Penggurdian • Meluaskan lubang Pembubutan Silindris Benda disangga diantara kedua pusatnya. Hal ini ditunjukkan pada gambar 3A. Gambar 3. Operasi pembubut, A. Pahat mata tunggal dalam operasi pembubutan, B. Memotong tepi. . Tutorial Mesin Bubut 5 Membubut Diameter Dalam Lubang Setelah memahami tehnik dalam membubut yang paling dasar di tutorial sebelumnya, sekarang kita akan melangkah mempelajari cara membuat lubang dengan mesin bubut atau cara membubut diameter dalam suatu benda kerja dengan menggunakan mesin bubut. Membuat lubang dengan mesin bubut bisa dilakukan dengan menggunakan mata bor yang dipasang pada chucknya dan disetel pada kepala lepas mesin bubut. Ini sama mudahnya dengan kita mengebor dengan menggunakan mesin bor bangku,cuma saja prinsipnya terbalik. Kalau mesin bor mata bornya yang berputar, maka di mesin bubut benda kerjanya yang berputar dan mata bornya tidak. Namun besarnya lubang yang bisa dibuat tentunya hanya yang sesuai dengan mata bor yang kita punya /pakai. Bagaimana kalau kita ingin membuat suatu diameter lubang yang tidak ada yang sama dengan mata bor? Maka kita akan memakai pahat bubut hampir sama dengan pahat bubut muka. Sesuaikan panjangnya dengan kedalaman lubang yang kita butuhkan. Memang membubut lubang lebih sulit dibandingkan membubut luar. Hal ini dikarenakanpahat akan bergetar karena lengannya yang menonjol kita tidak bisa melihat mata pahat seperti membubut luar maka disini kita mengandalkan suara yang dihasilkan untuk menganalisa proses tatalsisa pemakanan akan mengganggu proses pemakanan pahat itu sendiri, maka secara berkala tatalnya harus dibuang saat mengembalikan pahat ke posisi awal Itulah prinsip dari proses pembubutan dalam atau membubut lubang suatu benda kerja. Dalam aplikasi nyatanya, tingkat kesulitan akan ditentukan oleh hal-hal berikut besar kecilnya lubang, membubut diameter tentu akan lebih sulit dibanding tingkat kekerasan bahan tingkat keteletian kedalaman lubang Popular posts from this blog Pernah bingung mencari ukuran bearing? Palagi kalo ada kerjaan mengganti bearing suatu komponen mesin dimana yng tertinggal cuma keepnya aja,hehehe.... Kalo kita udah tau diameter luar dan dalamnya kadang masih susah juga,karena orang toko kebanyakan tidak ngerti,karena stok mereka hanya mencatat type bearingnya aja. Oleh karena itu sahabat BMB yg saya cintai,kaliini saya upload gambar atau tabel Ukuran Dan Jenis Ball Bearing atau klaher atau kadang jadi laher atau laker aja... Nah ,kalo udah tau ukuran diameter dalam d,diameter luar D,apalagi tebalnya B, langsung aja cari Type atau nama dari bearing tersebut,baru kita mintakan ke pelayan tokonya,biar si mbanya jg ga Type R Baca Juga Jenis Jenis dan Cara Membaca Kode Bearing/Klaher Duduk Type 600 Baca Juga Inilah Daftar Ukuran,Jenis dan Type Roller Taper Bearing Klaher Tirus Type 6000 Baca Juga Daftar Toko Bearing di Denpasar Bali Type 6200 Baca Juga Bearing ASB yang Fenomenal Tips Ada yang tertinggal saat saya memposting standarisasi drat , yaitu tentang pembahasan drat pipa. Kadang ketika membubut drat pada pipa yang agak tebal dan mencocokkannya dengan fittingnya,saya kurang puas dengan bentuk dan cleareance nya. Lalu rasa ingin tahu akan berapa diameter standar dari drat pipa pun muncul dan langsung melihat tabel. Mungkin juga ada rekan-rekan yang sedang mencari tabel standar ukuran drat pipa karena saya mendapati beberapa pengunjung terdampar di sini dengan keyword tersebut. Makanya saya akan share dan semoga bermanfaat. Drat luar nevel/pipa, Ada yg miring dan ada yang lurus contoh ukuran drat standar NPT Tabel Drat Pipa berdasarkan standard ANSI/ASME Ukuran Nominal Pipain Diameter Luar Pipa Threads per inch Thread pitch 1⁄16 in mm 27 in mm 1⁄8 in mm 27 in mm 1⁄4 in mm 18 in mm 3⁄8 in mm 18 in mm Meskipun dalam postingan sebelumnya kita tahu bahwa kita bisa membeli pahat bubut yang siap pakai,namun cara mengasah pahat bubut adalah pelajaran yang harus kita kuasai saat memulai belajar mesin bubut. Mengasah pahat adalah bagian dari tekhnik dan juga bagian dari seni. Dalam tutorial mesin bubut kali ini yang kita pelajari adalah mengasah pahat bubut HSS Kapital. Pahat bubut HSS dijual dalam keadaan blankbelum dibuat sisi potongnya. Ukuran yang tersedia biasanya mulai dari 5/16",3/8",1/2" dst penampang dan panjangnya 3",4",6"dst. Pahat HSS Ada empat langkah yang harus ditempuh untuk membuat sebuah pahat bubut muka kanan, yang akan kita pakai contoh dalam kasus mengasah pahat HSS kali ini,yaitu menggerinda di bagian ujung menggerinda sisi kirinya menggerinda sisi atasnya membulatkan ujungnya model yang menunjukkan bagian yang digerinda Pertama kita akan menggerinda bagian depan batang HSS ini bagian yang 75 A l i h F u n g s i _ T e k n i k P e m e s i n a n _ C Gambar 3. 45 Proses pengeboran pada mesin bubut a Persyaratan Pengeboran Pada Mesin Bubut Untuk menghindari terjadinya mata bor patah dan pembesaran lubang pada proses pengeboran di mesin bubut, ada beberapa persyaratan teknis yang harus dilakukan sebelum melakukan pengeboran yaitu pada prinsipnya hampir sama dengan persayarantan pada saat melakukan pembubutan permukaan dan membuat lubang senter bor diantaranya - Penonjolan benda kerjanya tidak boleh terlalu panjang, dan untuk benda kerja yang berukuran panjang harus ditahan dengan penahan benda kerja steady rest. - Senter kepala lepas harus disetting kelurusannyakesepusatannya terlebih dahulu dengan sumbu senter spindel mesin yang berfungsi sebagai dudukan atau pemegang benda kerja. - Permukaan benda kerja sebelum dibuat lubang bor harus dibuat lubang pengarah dengan bor senter - Selain besarnya putaran mesin harus sesuai dengan perhitungan, arah putarannya tidak boleh terbalik putaran mesin harus berlawanan arah jarum jam b Langkah-langkah Pengeboran Pada Mesin Bubut Untuk mendapatkan hasil pengeboran sesuai dengan tuntutan pekerjaan, langkah-langkah pengeboran pada mesin bubut adalah sebagai berikut  Persiapan Mesin Untuk Pengeboran 76 A l i h F u n g s i _ T e k n i k P e m e s i n a n _ C Persiapan mesin bubut sebelum melaksanan pengeboran diantaranya - Chek kondisi mesin dan yakinkan bahwa mesin siap digunakan untuk melakukan pengeboran - Aktifkan sumber listrik dari posisi OF kearah ON - Hitung putaran mesin sesuai dengan jenis bahan benda kerja dan diameter mata bor yang digunakan - Atur handel-handel mesin bubut, untuk mengatur besarnya putaran mesin dan arah putarannya putaran berlawanan arah jarum jam.  Pelaksaan Pengeboran - Siapkan benda kerja yang akan dilakukan pengeboran dan cekam benda kerja dengan kuat. Untuk benda kerja yang berukuran pendek, pemasangan benda kerjanya diusahakan tidak terlalu menonjol keluar dari mulut rahang mesin bubut agar tidak bergetar. - Topangtahan ujung benda kerja pada ujungnya dengan penahan benda kerja steady rest apabila benda kerja yang akan dilakukan pengeboran berukuran relatif panjang. 77 A l i h F u n g s i _ T e k n i k P e m e s i n a n _ C - Ratakan permukaan ujung benda kerja sebelum membuat lubang senter bor. - Laksanakan pembubutan lubang senter bor dengan besar putaran mesin sesuai perhitungan, dengan beracuan diameter terkecil bor senter yang digunakan acuan perhitungan. Hati-hati dalam melakukan pembubutan lubang senter, karena bor senter rawan patah apabila terkena beban kejut dan beban berat. - Laksanakan pengeboran dengan kedalaman mengacu pada skala nonius kepala lepas hingga selesai, dan jangan lupa gunakan air pendingin agar mata bor tidak cepat tumpul 78 A l i h F u n g s i _ T e k n i k P e m e s i n a n _ C - Apabila sudah selesai melakukan pengeboran, sebelum benda kerja dilepas lakukan pengukuran kedalamannya, dan apabila sudah yakin bahwa kedalaman pengeboran sudah sesuai dengantuntutan pekerjaan benda kerja boleh dilepas dari pencekamnya. 10. Teknik Pengkartelan Pada Mesin Bubut Mengkartel pada mesin bubut adalah proses pembuatan alurgigi melingkar pada bagian permukaan benda kerja dengan tujuannya agar permukannya tidak licin pada saat dipegang oleh tanganGambar Contohnya terdapat pada batang penarik, tangkai palu besi dan pemutar tap dan komponen lain yang memerlukan pemegangnya tidak licin. Bentukprofil hasil hasil pengkartelan akan mengikuti jenis kartel yang digunakan. ada yang belah ketupat, dan ada yang lurus tergantung gigi kartelnya. Gambar 3. 46 Proses pengkartelan pada mesin bubut a Menetukan Putaran Mesin dan Diameter Benda Kerja Untuk menentukan putaran mesin pada saat mengkartel, gunakan putaran kurang- lebih “¼” dari putaran normal atau n kartel = ¼ x n normal , dengan tujuan agar supaya roll dan porosnya tidak mendapat beban yang berat dan terjadi gesek yang tinggi. Untuk mengurangi terjadinya gesekan antara roll dan poros, berikan pelumasan sebelum katel digunakan. 79 A l i h F u n g s i _ T e k n i k P e m e s i n a n _ C  Menentukan Diameter Benda Kerja Untuk mendapatkan diameter kartel sesuai dengan ukuran yang diharapkan, sebelum dikartel diameter benda kerja terlebih dahulu dikurangi sebesar ±13÷12 kali kisar kartel atau D kartel = D - 13 x Kisar kartel l . Hal ini dapat terjadi karena benda kerja akan mengembang pada saat dikartel. Dan jangan lupa pada saat mengkartel selalu gunakan cairan pendingin, dengan tujuan mempermudah pemotongan dan juga agar supaya kartel tidak panas.  Langkah-langkah Mengkartel Pada Mesin Bubut - Bubut diameter benda kerja sesuai ketentuan, yaitu D kartel = D- 13x Kisar kartel. - Pasang kartel dengan kuat dan setinggi senter sebagaimana pemasangan alat potong pada proses pembubutan lainnya - Atur putaran mesin sesuai ketentuan, yaitu n kartel = ¼ x n normal . - Lakukan pengkartelan dimulai pada ujung benda kerja, dengan cara posisi kartel dimiring kurang lebih 3º-5º - Gerakkan eretan lintang untuk memberikan pemakanan awal, sehingga roda kartel menekan dengan stabil 100% found this document useful 2 votes5K views10 pagesDescription06 Pengeboran Mesin BubutCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsPDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?100% found this document useful 2 votes5K views10 pages06 Pengeboran Mesin BubutJump to Page You are on page 1of 10 You're Reading a Free Preview Pages 5 to 9 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. 09 Jul, 2020 Haiii Sobat Mesin…. kali ini saya akan membahas mengenai drilling mengebor pada mesin bubut. Pembubutan drilling adalah proses pembubutan dengan menggunakan alat potong yang berupa mata bor drill yang bertujuan untuk pembuatan lubang pada benda kerja. Cara untuk mengebor pada mesin bubut biasanya dilakukan sebagai langkah permulaan pada saat akan melakukan pekerjaan boring,biasanya untuk membubut diameter dalam atau membubut alur. Mengebor Pada Mesin Bubut Yang mana biasanya mata bor dipasang pada dudukan yang tersedia pada center kepala lepas. Kemudian digerakan maju langkah pemakanan = kedalaman lubang menggunakan roda pemutar eretan yang berada pada center kepala lepas. Sebelum langkah pengeboran pada mesin bubut dilakukan dengan menggunakan mata bor, maka lebih baiknya pada penampang benda kerja dibuat lubang awalan terlebih dahulu. Pembuatan lubang awalan dapat dilakukan dengan menggunakan center bor. Hal ini terutama untuk pengerjaan pengeboran dengan diameter lubang yang relatif besar. Selain itu disarankan sebelum pembubutan, agar permukaan penampang benda kerja dibubut facing terlebih dahulu sebelum pengeboran. Hal ini dimaksudkan agar pengukuran kedalaman lubang bor yang akan dibuat bisa lebih presisi dengan menggunakan referensi dari ujung sisi permukaan hasil pembubutan facing tersebut. Jenis Cara Mengebor Pada Mesin Bubut Cara mengebor pada mesin bubut dapat dibedakan atas 3 jenis pengerjaan yang meliputi Pengeboran dengan twist drill adalah proses pengeboran yang dilakukan pada benda kerja yang masih pejal, sehingga pengeboran jenis ini merupakan jenis pengeboran dari awal. Perbesaran lubang dengan twist drill adalah suatau cara mengebor pada mesin bubut yang mana penampang benda kerja sudah ada lubang sebelumnya tetapi dengan diameter lubang yang lebih kecil. Hal ini biasanya dilakukan pada pengeboran benda kerja dengan diameter yang cukup besar. Jadi perlu dilakukan dalam beberapa tahap pengeboran. Sebagai contoh, misalnya pada saat akan dibuat lubang dengan diameter 14 mm, maka sebaiknya diawali dengan mata bor diameter 6 mm atau 8 mm terlebih dahulu, kemudian baru menggunakan mata bor berdiameter 14 mm. Pembesaran lubang dengan core drill adalah suatu proses pengeboran untuk memperbesar lubang dengan selisih diameter yang cukup kecil. Pada pekerjaan tertentu, khususnya langkah finishing pengeboran supaya presisi dan halus, maka bisa menggunakan alat potong berupa reamer. Mengoptimalkan Cara Mengebor Pada Mesin Bubut Indikator hasil pengeboran adalah tingkat ketepatan ukuran diameter lubang dan juga kualitas permukaannya. Dibawah ini adalah beberapa langkah yang perlu diperhatikan agar Cara mengebor pada mesin bubut dapat berjalan dengan aman dan memperoleh hasil yang optimal. Cermati gambar kerja pengeboran, khususnya pada ukuran, suaian yang dipersyaratkan dan kualitas permukaan yang diinginkan. Baca Toleransi ukuran pada proses pemesinan. Pastikan pencekaman benda kerja kuat dan center. Posisi benda kerja harus senter dan tidak boleh oleng supaya diameter lubang yang dihasilkan menjadi lebih besar dari diameter mata bor yang digunakan, sehingga ukuran menjadi tidak presisi. Secara umum sebelum dilakukan pengeboran, terlebih baiknya penampang benda kerja dibubut muka terlebih dahulu. Pastikan pencekaman mata bor pada chuck bor juga terikat dengan kencang. Hal ini untuk mencegah supaya mata bor tidak ikut berputar saat digunakan melakukan proses pengeboran pada mesin bubut. Pembubutan pengeboran sebaiknya dilakukan secara bertahap. Langkah awal tahap pengeboran sangat disarankan untuk mengawali menggunakan bor center terlebih dahulu. Kemudian dilanjutkan dengan menggunakan mata bor berdiameter yang lebih kecil. Setelah itu baru dapat menggunakan mata bor dengan ukuran diameter yang lebih besar. Apabila diperlukan dapat dilakukan finishing menggunakan reamer. Penyayatan kedalaman lubang dengan memutar eretan kepala lepas searah jarum jam. Untuk mengontrol penyayatan pada benda kerja sebaiknya operator memanfaatkan skala nonius yang ada di eretan kepala lepas, sebelumnya diatur terlebih dahulu titik nol agar ukuran kedalaman lubang dapat tercapai dengan tepat. Putaran benda kerja ditentukan berdasarkan rumus perhitungan putaran sebagaimana dijelaskan pada bagian parameter pemesinan, dimana diamter yang dimaksud adalah diameter mata bor yang digunakan atau diameter lubang yang dikerjakan. Sebaiknya diberikan cairan pendingin selama proses pengeboran dilakukan agar panas akibat gesekan yang terjadi dapat diminimalkan. Sehingga benda kerja tidak berubah sifat mekanisnya. Demikian artikel tentang Cara Mengebor Pada Mesin Bubut semoga apa yang telah saya tulis diatas dapat bermanfaat. Terimasih sudah berkunjung di blog ini, jangan lupa untuk share atau membagikan artikel yang Anda baca. 13 Jul, 2020 Dalam proses pemubutan sebenarnya mudah dan simpel, namun membutuhkan tingkat ketelitian dan konsentrasi yang tinggi. Berikut ini langkah-langkah cara membubut yang baik Pertama-tama mulailah dengan memahami gambar rancangan dari benda yg ingin di buat. Kemudian siapkan peralatan dalam pembubutan, yaitu pahat, jangka sorong dan peralatan pendukung lainnya support tools. Apabila pahat potong aus, kemudian asah pahat terlebih dahulu pastikan jika pahat yang kalian asah itu cukup tajam. Setting putaran mesin dengan kualitas pahat yang kalian gunakan dengan jenis bahan yang kalian buat. Setting benda kerja agar tidak oleng atau miring, pastikan kedudukan benda kerja kalian lurus dengan kepala lepas. Centerkan pahat dengan menggunakan kepala lepas. Kemudian bubut secara perlahan-lahan terlebih dahulu. Selanjutnya mulailah membubut, jangan lupa selalu periksa ukuran benda kerja kalian. Jika benda kerja kalian telah selesai, sesuai dengan yang diinginkan..jangan lupa untuk pekerjaan finishing agar benda kerja menjadi semakin halus. Langkah terahir adalah membersihkan sisa-sisa dari kotoran pekerjaan kalian. Mesin Bubut mesin bubut merupakan salah satu mesin perkakas yg digunakan untuk membubut benda kerja untuk merubah bentuk dan ukurannya. Membubut merupakan suatu proses pembentukan benda kerja dengan menggunakan mesin bubut. Mesin bubut merupakan salah satu mesin perkakas yang membentuk benda kerja dengan gerakan berputar, gerakan berputar inilah yang menyebabkan terjadinya penyayatan oleh alat potong tool terhadap benda kerja. Prinsip kerja mesin bubut adalah gerak makan dilakukan oleh benda kerja yang berputar pada sumbunya, dengan gerakan potong oleh pahat yang bergerak secara translasi dan menyayat benda kerja. Proses Pembubutan Ada beberapa jenis pekerjaan yg bisa dilakukan dengan mesin bubut antara lain Pembubutan Rata Pembubutan Rata Muka Facing Pembubutan Ulir Pembuatan Tirus Taper Pembubutan Ekstrensil Cara Membubut Membubut Rata Pasanglah dan jepitlah benda kerja pada pelat cekam. Usahakan supaya permukaan ujung benda kerja sejajar dengan pelat cekam. Selanjutnya pasang pahat bubut untuk pembubutan muka setinggi senter. Jalankan mesin dan bubutlah rata bagian mukanya terlebih dahulu. Hentikanlah mesin bubut dan kemudian gantilah pahat bubut muka dengan pahat bubut lurus. Kemudian jalankan mesin dan sayatkan pahat mulai dari sebelah kanan sampai benda kerja seluruhnya tersayat lurus dan sesuai dengan keinginan. Membubut Rata Muka/Facing Pasang dan jepitlah benda kerja pelat cekam. Usahakan supayapermukaan ujung benda kerja sejajar dengan pelat cekam. Selanjutnya pasanglah pahat bubut yang sesuai untuk pembubutan muka facing dengan ujungnya setinggi senter. Kemudian kencangkan baut pengikat pahat pada eretan denga kunci, sesudah pahat didekatkan pada permukaan benda kerja yang akan dibubut. Kemudian jalankan mesin, gerakkan supor atas dengan tangan sampai pahat menyayat benda kerja. Langkah terakhir gerakkan supor melintang dengan tangan sampai seluruh permukaan benda kerja terbubut rata. Membubut Ulir Tentukan jenis mesin bubut yang sesuai Siapkan benda kerja sesuai dengan diameter luar ulir Pasang benda kerja dengan baik Setel pahat ulir dan eretan atas pada posisi yang benar Tentukan kisar dengan mengatur tuas-tuas pada gearbox Tentukan kecepatan potong yang diinginkan, biasanya dipilih 1/3 dari kecepatan potong pembubutan biasa Hitung kedalaman pemotongan ulir Kemudian beri batasan panjang bagian benda kerja yang diulir Lakukan pembubutan ulir dengan benar Cek ulir yang telah dibuat.. Membubut Tirus Membubut secara tirus sama dengan membubut secara lurus, hanya saja perbedaannya terletak pada gerakan pahat yang disetel mengikuti sudut tirus yang dikehendaki pada eretan atas atau penggeseran kepala lepas atau dengan alat bantu taper attachment perlengkapan tirus. Jenis alat potong pahat pun serupa yang digunakan dalam membubut lurus. Membubut Eksentrik Membubut eksentrik dimulai dari pergeseran senter Tentukan putaran mesin Persiapkan pahat kasar, muka, dan pahat finishing Kotak kunci atau tool box Pemasangan benda kerja Pemasangan dan penyetelan pahat bubut Langkah kerja membubut eksentrik adalah sebagai berikut Langkah pertama bubut permukaan benda kerja dengan menggunakan pahat kasar mendekati diameter terbesar dan panjang yang dikehendaki. Selanjutnya bubut bagian muka benda kerja dua muka untuk menentukan sisi penandaan pergeseran senter. Kemudian buat pergeseran senternya pada dua sisi penampang benda kerja. Demikian artikel tentang Langkah-langkah Dalam Proses Pembubutan semoga apa yang telah saya tulis diatas dapat bermanfaat. Terimasih sudah berkunjung di blog ini, jangan lupa untuk share atau membagikan artikel yang Anda baca. 19. Langkah pengeboran lubang yang benar pada mesin bubut adalah .... A. memasang benda – mengebor – menentukan putaran – menyenter bor B. memasang benda – menyenter bor – menentukan putaran – mengebor C. memasang benda – mengebor – menyenter bor – menentukan putaran D. memasang benda – menyenter bor – mengebor – menentukan putaran E. memasang benda – menentukan putaran – menyenter bor – mengebor Soal No Kembali ke soal UNBK-4

langkah pengeboran lubang yang benar pada mesin bubut adalah